Manajemen Konten Perusahaan Ramah SEO

Bayangkan Anda adalah situs e-niaga yang memiliki jutaan produk dalam puluhan kategori masing-masing dengan 100 produk. Untuk memudahkan pelanggan untuk menelusuri, Anda membagi grup-grup produk menjadi 10 halaman, masing-masing dengan 10 produk. Googlebot kemungkinan akan merayapi dan mengindeks berjuta halaman untuk situs, satu juta halaman produk dan 10 ribu halaman kategori. Jika halaman kategori dibuat secara sadar, halaman itu akan dioptimalkan untuk kategori dan kemudian akan ada logika untuk urutan produk, misalnya, penjual terbaik, nilai terbaik, atau paling menguntungkan pertama. Jadi perusahaan menginginkan pengguna untuk menelusuri dari halaman pertama dalam grup, bukan memulai dari tengah. Untuk tingkat tertentu, grup pagination kompetitif dan dilutif ke halaman produk. Cara mengoptimalkan bagian paginasi yang kurang terstruktur atau tidak terstruktur untuk pengalaman pencarian dan pengguna. Dalam hal ini, Anda akan menggunakan rel = "next" dan rel = "prev" di HTML dari 10 halaman dalam grup pagination, yang akan menunjukkan kepada Google bahwa Anda lebih suka hasil SERP yang cocok dengan tautan halaman interior ke halaman pertama grup.

Jika halaman daftar indeks secara dinamis dibangun oleh CMS, maka mereka akan memiliki tag default dan duplikat dari halaman pertama dalam grup. Dalam hal ini, halaman pertama tidak selalu lebih baik daripada halaman interior yang paling cocok dengan kueri, jadi pastikan halaman produk berada di sitemap dan menggunakan tag <noindex> pada halaman indeks pagination mungkin yang terbaik karena mengurangi pengenceran dan simpan anggaran perayapan untuk halaman yang lebih penting. Ini adalah apa yang kami lakukan di situs agen SEO untuk video paginasi di mana kami menggunakan Drupal sebagai CMS kami. SEO teknis adalah Layanan SEO salah satu bidang dampak utama untuk SEO. Bersama dengan area fokus lainnya - seperti memproduksi konten dan pelokalan yang berkualitas, membangun hubungan yang relevan dengan tema, mengukur dan melaporkan, komunikasi dengan para pemangku kepentingan - ini memainkan peran penting. Berkonsentrasi pada inisiatif SEO teknis membantu memastikan bahwa situs web diposisikan dengan baik untuk crawler dan pengunjung situs.

Saat mengerjakan SEO teknis, kami menangani bidang-bidang, seperti arsitektur / struktur situs, konvensi penamaan halaman / folder (URL), elemen navigasi, pengaturan CMS, tata letak dan pengkodean templat halaman, pengindeksan dan penargetan geografis, dan sebagainya. Mengikuti Siklus Hidup Proyek SEO, kami mengidentifikasi peluang peningkatan teknis, melakukan analisis terhadap dampak proyek, dan menyajikan POV, mengimplementasikan perubahan, mengukur hasil, dan mengusulkan langkah selanjutnya berdasarkan data. Di blog ini, kita akan melihat penerapan tag meta kanonik yang tepat dan analisis yang membantu memvalidasi dampak perubahan yang terjadi pada situs SEO. Melihat lebih dekat tag meta kanonik. Meta canonical adalah tag yang direkomendasikan untuk situs sebagai praktik terbaik SEO yang diperkenalkan beberapa tahun lalu yang membantu Google dan mesin pencari lainnya lebih memahami halaman mana yang berisi konten asli. Elemen kode sederhana ini membantu meningkatkan otoritas konten dan relevansi inbound-link untuk halaman kanonik dan memberikan sinyal peringkat yang lebih kuat untuk konten Anda.

Dari halaman kanonik dan juga pada halaman dengan konten duplikat di situs (jika Anda memiliki duplikat sebagai praktik terbaik Anda harus menghindari konten duplikat di tempat pertama). Sistem manajemen konten perusahaan yang Layanan SEO Karang Asem , seperti Adobe Experience Manager memungkinkan implementasi tag meta kanonik yang mudah pada semua halaman yang diluncurkan dengan CMS. Namun, ada beberapa contoh ketika properti web yang lebih kecil tidak dihosting di dalam CMS. Dalam kasus seperti itu, kita perlu memvalidasi dan memastikan penerapan tag meta canonical yang tepat. Studi kasus mengukur dampak dari tag meta canonical yang dikonfigurasi dengan benar. Mari kita lihat kasus di mana Jasa SEO Bagus situs web yang lebih kecil awalnya diluncurkan dengan tag meta kanonik yang diimplementasikan dengan tidak benar. Setelah mengidentifikasi peluang peningkatan dan menerapkan tag yang benar, kami mengukur dampak penyesuaian dengan melihat tayangan dan data klik, kunjungan SEO, dan peringkat URL kanonik di Google.